Sabtu minggu lalu, saya pergi ke sebuah
taman di pusat kota Jakarta. Kehadiran taman kota di Jakarta memang
menjadi kebutuhan dan sejak beberapa tahun lalu pemerintah daerah DKI
Jakarta mewujudkan kebutuhan warga ini, jadilah taman semakin eksis di
kalangan masyarakat ibu kota. Menurut saya taman sudah beralih fungsi,
bukan hanya sekedar untuk ditanami pohon-pohon agar terlihat lebih
hijau. Semakin beragam aktivitas yang dilakukan warga, tidak hanya
sebatas nongkrong, tempat baby sitter nyuapin anak-anak
asuhannya, dan jalan-jalan sore. Banyak komunitas saat ini menggunakan
taman untuk melakukan kegiatan positif mereka, salah satu taman kota
yang sering disambangi oleh berbagai komunitas adalah Taman Menteng,
yang terletak di Menteng, Jakarta Pusat.
Malam itu saya sudah ingin kembali ke
rumah, ketika langkah saya terhenti dan memutuskan untuk berjalan
kembali. Saya melihat ada tumpukan buku dan majalah yang diletakkan di
atas kain berwarna merah-hitam. Sederhana penampilannya, tapi mampu
menarik perhatian saya. Sedikit berbincang dengan teman-teman yang
berada disitu, saya akhirnya tahu mereka adalah Komunitas Baca di Taman.
Usut punya usut, mereka memiliki hobi yang sama, membaca, dan ingin
memanfaatkan ruang publik; intinya mereka ingin memasyarakatkan membaca.
Wah, saya baru tahu ada komunitas unik yang sesuai dengan hobi saya
seperti mereka! Saya pun mencoba membaca buku-buku yang mereka
bawa, merasa buku membutuhkan waktu lebih lama untuk dibaca (karena saat
itu saya harus pulang), saya mengambil salah satu edisi majalah.
Tertulis di sampul depannya: KOMAZINE, bukan majalah komersil. Saya
penasaran dengan isinya. Benar dugaan saya, seru! Tidak jauh dari
perbincangan-perbincangan filosofis dan (saat itu yang saya baca)
menyangkut kapitalisme. Coba semua orang bisa baca hehe.
Komunitas ini selalu ada di Taman Menteng
(dekat rumah kaca) setiap akhir pekan, biasanya mulai pukul 18.00 atau
19.00. Agenda yang ada antara lain diskusi buku ringan, akustikan, dll.
Ah seru juga bisa bertemu dengan komunitas ini. Mungkin lain waktu saya
bisa mampir kembali 🙂
P.S: Jika ingin mengenal mereka lebih dekat, coba hubungi melalui twitter mereka di @bacaditaman.
https://ireneswastiwi.wordpress.com/2014/05/22/baca-baca-asyik-di-taman/#more-508